GAMBARAN PERAN KELUARGA DALAM MERAWAT PASIEN GANGGUAN JIWA SKIZOFRENIA YANG MENGALAMI KEKAMBUHANDI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT JIWA DAERAH ABEPURA

Authors

  • Haslinda Manda STIKES Jayapura
  • Rifki Sakinah Nompo STIKES Jayapura
  • Muh. Rhomandoni STIKES Jayapura

DOI:

https://doi.org/10.52646/snj.v1i2.71

Keywords:

Peran Keluarga, Skizofrenia, Kekambuhan

Abstract

Latar Belakang: Skizofrenia merupakan penyakit mental yang serius. Penyakit ini disebabkan oleh gangguan konsentrasi neurotransmiter otak, perubahan reseptor sel-sel otak, dan kelainan otak struktural. Pasien akan memiliki pemikiran, perasaan, emosi, ucapan, dan perilaku yang tidak normal, yang memengaruhi kehidupan, pekerjaan, kegiatan sosial, dan kemampuan untuk mengurus diri mereka sehari-hari sehingga mereka membutuhkan keluarga dalam membantu proses pemulihan selama berada di rumah. Peran keluarga merupakan pendukung penting dalam proses pemulihan pasien skizofrenia terutama untuk mencegah terjadinya kekambuhan. Sikap keluarga yang tidak menerima pasien skizofrenia atau bersikap bermusuhan dengan pasien akan membuat kekambuhan terjadi. Tujuan: mengidentifikasi gambaran peran keluarga dalam merawat pasien gangguan jiwa skizofrenia yang mengalami kekambuhan di Rumah Sakit Jiwa Abepura. Metode Penelitian: menggunakan deskriptif kuantitatif, dengan jumlah sampel 30 responden, serta analisa data menggunakan prosentase. Hasil: dari 30 responden yang diteliti 15 keluarga (50.0%) berperan dalam merawat kekambuhan pasien skizofrenia dan 15 keluarga (50.0%) tidak berperan dalam merawat kekambuhan pasien skizofrenia. Kesimpulan: penelitian menunjukkan hasil seimbang antara keluarga yang berperan dalam merawat kekambuhan pasien skizofrenia, hal ini mungkin terjadi karena kurangnya informasi atau pengetahuan mengenai perawatan pasien skizofrenia di rumah, dan stigma yang masih melekat pada masyarakat seperti: dikucilkan, tidak dapat berproduktifitas, tidak berguna, menakutkan, dan lain sebagainya.

Kata Kunci: Peran Keluarga, Skizofrenia, Kekambuhan

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Haslinda Manda, STIKES Jayapura

Keperawatan

Rifki Sakinah Nompo, STIKES Jayapura

Keperawatan

Muh. Rhomandoni, STIKES Jayapura

Keperawatan

References

Amelia. (2013). Dasar–Dasar Keperawatan Jiwa Pengantar dan Teori. Jakarta: Salemba Medika.

Arif, I. S. (2011). Skizofrenia Memahami Dinamika Keluarga Pasien. Bandung: PT Refika Aditama.

Arikunto. (2012). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta

Azwar. (2013). Sikap Manusia Teori dan pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Freidman, M. M. (2010). Keperawatan Keluarga Riset, teori dan Praktis. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Geddes. (2012). Psikologi Kesehatan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Gunarsa, S.D., & Gunarsa, Y.S., (2001). Psikologi Praktis: Anak, Remaja dan Keluarga. Jakarta: BPK Gunung Mulia, hlm. 77.

Hayati, L., Elita, V., & Hasanah, O. (2008). Gambaran Pengetahuan Keluarga Tentang Cara Merawat Pasien Halusinasi di Rumah. Jurnal Online Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 1(1), 1-6.

Herz. O., & Sundeen, S. (2010). Keperawatan Keluarga. Yogyakarta: Graha Ilmu

Isaac. (2010). Keperawatan Kesehatan Jiwa & Psikiatrik. Jakarta: EGC

Jested., & Mueser. (2011). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika

Kaplan., & Sadock. (2010). Buku Ajar Psikiatrik Klinis. Jakarta: EGC

Kazadi, N. J. B. M. Y. H., Moosa., & Jeenah, F. Y. (2008). Factors Associated with Relapse in Schizophrenia. Johannesburg: Division of Psychiatry, University of the Witwatersrand. Diperoleh dari http://www.ajol.info/index.php/sajpsyc/article/viewFile/34432/6360. (diakses pada tanggal 29 januari 2017 pukul 12.05).

Keliat. (2012). Keperawatan Jiwa terapi Aktivitas Kelompok. Jakarta: EGC

Knitzer, J., Steinberg, Z., & Fleisch, B. (2009). At the Schoolhouse Door: An Examination of Programs and Policies for Children with Behavioral and Emotional Problems. New York: Bank stress College of education. (Diakses tanggal 16 Februari 2017 pukul 15.35).

Komalasari, P. P. (2008). Stigma terhadap penderita skizofrenia dalam manga burakku jakku ni yoroshiku karya shuho sato.

Lauriello. (2015). Konsep Dasar Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta: EGC

Mayasari, M. D. (2010). Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Penderita Skizofrenia. Malang: Universitas Negeri Malang. (Diakses pada tanggal 20 januari 2017 pukul 16.00)

Mubarak. (2010). Skizofrenia http://www.Indonesia.com/f/10629-skizofrenia. diakses pada tanggal 12 maret 2017.

Mueser, K. T., & Jeste, D. V. (2011). Clinical Hand Book of Schizophrenia, New York: Guilford.

Notoadmojo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam. (2012). Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Porkony., et al. (2012). Components and Correlates of Family Burden in Schizophrenia. Jurnal Gym. 245-250.

Pratt. (2011). Panduan Belajar : Keperawatan Kesehatan Jiwa & Psikiatrik. Edisi 3. Jakarta: ECG.

Resti, W. (2011). Peran Keluarga dalam Merawat Pasien Skizofrenia Di Rumah Saat Mengalami Kekambuhan. Kuisioner Penelitian

Salomon., et al. (2012). A Phenomenological research design illustrated. International Journal of Qualitative Methods, 3 (1). Article 4. http://www.ualberta.ca/iiqm/backissues/3-1/pdf/grenewald.pdf. Diakses pada tanggal 15 Maret 2017.

Satir, E. (2012). Peran Dukungan Keluarga dalam Penanganan Penderita Skizofrenia. Skripsi Sarjana Psikologi, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Setiadi. (2011). Konsep dan Proses Keperawatan keluarga. Edisi Pertama: Yogyakarta : Graha Ilmu

Sira, I. (2011). Karakteristik Skizofrenia di Rumah Sakit Khusus Alianyang Pontianak Periode 1 Januari-31 Desember 2009. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 2(1).

Stuart., & Laria. (2011). Keperawatan Jiwa. Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC

Stuart., & Sundeen. (2011). Keperawatan Jiwa. Edisi 3. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC

Sulingger. (2010). Keperawatan Jiwa Edisi Revisi. Bandung : PT Refika Aditama

Sumarjo. (2010). Faktor Penyebab Kekambuhan Pada gangguan Hibrefenik Pasca dari RSJ. Malang:Universitas Muhammadiyah malang. Diperoleh dari http://eprint.umm.ac.id/3413/ (diakses tanggal 30 Januari 2017 pukul 18.37).

Supartini, Y. (2010). Buku Ajar Konsep dasar keperawatan Anak. Jakarta : EGC

Tomb. (2014) .Buku Saku Diagnosa Keperawatan Pada Keperawatan Psikiatrik. Pedoman Untuk Pembuatan Rencana perawatan Edisi 5, jakarta: EGC

Urizo., & Maldonado. (2012). Hubungan Persepsi Keluarga Tentang Gangguan Jiwa Dengan Sikap Keluarga Pada Anggota keluarga Yang Mengalami Gangguan Jiwa Di Rumah sakit Jiwa Daerah Surakarta. Naska Publikasi. FIK UMS

Videbeck. (2010). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC

Vijay. (2010). Cara Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Gangguan Jiwa. Dipublikasikan http://www.balipost.co.id. (diakses pada tanggal 29 januari 2017 pukul 20.07).

Viora. (2010). Pengantar Psikologi Abnormal. Bandung: PT Refika Aditama

Vough. (2012). Terapi modalitas keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta: EGC

Downloads

Published

2021-06-29

How to Cite

Manda, H. ., Nompo, R. S. ., & Rhomandoni, M. . (2021). GAMBARAN PERAN KELUARGA DALAM MERAWAT PASIEN GANGGUAN JIWA SKIZOFRENIA YANG MENGALAMI KEKAMBUHANDI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT JIWA DAERAH ABEPURA. Sentani Nursing Journal, 1(2), 102–110. https://doi.org/10.52646/snj.v1i2.71

Issue

Section

Articles